Wabup: Tradisi Budaya Butuh Regenerasi agar Tetap Lestari

DISKOMINFO ( Bangka Barat ) , Simpang Teritip -- Wakil Bupati, Bong Ming Ming, S.E mengatakan bahwa pesta adat Desa Simpang Tiga merupakan kekayaan budaya dan aset daerah yang harus dijaga dan di lestarikan saat menghadiri kegiatan tersebut, Minggu, 4/9/22.

"Di desa Simpang Tiga ini ada suku Jerieng yang telah dikenal dalam skala internasional sebagai wujud adat budaya, dengan keanekaragaman dialek bahasa, namun tetap menyatu dan saling menjaga tali silaturahmi antar sesama. Perlu kebersamaan untuk memperkuat budaya kita, " Katanya.

"Perlu regenerasi agar tradisi seperti sedekah kampung dan pesta adat ini tetap lestari dan menjadi suatu objek wisata yang bisa menarik perhatian di luar sana, " Tutupnya.

Plt. Kepala Desa Simpang Tiga, Rohim , mengucapkan terima kasih atas kehadiran Wabup Bangka Barat. Dirinya menerangkan bahwa tahun 2022 ini menandakan bahwa pesta adat sudah yang ke-52 dilakukan.

"Generasi muda kita harus tahu akan tradisi ini agar dapat melestarikan kebudayaan yang rutin setiap tahun dilaksanakan, diantaranya khataman Alquran, Sunatan Massal, pertunjukan kesenian yang merupakan tradusi suku Jerieng, " Katanya.

"Kegiatan ini sebagai ajang silaturahmi kita kepada sesama dan sebagai wujud tanda syukur kita kepada Allah SWT atas limpahan rezeki baik ekonomi dan mental spiritual , " Tutupnya.

Pesta adat sedekah kampung ke- 52 Desa Simpang Tiga turut dihadiri oleh Perwakilan Dandim 0431/Bangka Barat, Anggota DPRD Bangka Barat, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Bangka Barat, Camat Simpang Teritip, perwakilan Kapolsek Simpang Teritip, Tokoh Adat Simpang Teritip, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, sanggar seni Dambus Simpang Teritip, serta Masyarakat sekitar.

Sumber: 
Diskominfo Bangka Barat
Penulis: 
Dedra Helen S.AP
Fotografer: 
Virgo Equerdo
Editor: 
Wahyu Pratiwi